Author: Reiru Sama
Pairing: Hizu x Hiza
Zero x Hiza
Genre:Hero, angst
Disclaimer : Fanfic ini adalah hak cipta sepenuhnya ada pada Reiru, so Please NO rabbing unless you have my permission! Sankyuu.
Dipagi hari yg kelam di musim dingin terlihat tiga Kamen Rider yg bertarung sengit dg Monster2 tanaman Sirih, Kantung Semar dan Pacar Air.yg membuat kacau di pasar Sentoel. Ya! Ketiga Kamen Rider itu adalah Rider Hizumi sang Golden Dragon, Rider Tsukasa White Rhinoceros, dan Rider Karyu da Wild Lion. Tapi saat tiga Rider itu mau mengeluarkan jurus andalannya, tiba2 ketiga monster itu menghilang, dan dari sudut pasar terlihat seorang perempuan yg tersenyum misterius…
R. Hizu:”Hah! Kemana mereka?”.
R. Karyu:”Bisanya main kabur aja! Kita kejar j nyok!”.
R. Tsukasa:” emang lu tw mrk minggat kemana? Tar j deh! Qt dah telat ke skul ni!”.
R. Hizu: “bener juga! Gwe pe lupa! Nyok, cabut!!”.
All pengunjung pasar: “ARIGATOU MAS2 KAMEN RIDER DESPA!!!, bsk mampir lg y? da tiwul, geplak n gatot gratis ni!!”.
All Rider: mengendarai motor Ridernya dgn kecepatan penuh menuju sekolah.
R. Hizu: “Hei! kaliyan jgn langsung nrobos gerbang gitu j dg costum norak kayak gini donk!”.
R. Tsukasa:”Ups! Hampir ja!”.
Karyu:” Yaah! Dah telat ni! Gerbangnya dah dikunci!”.
Hizu: “qt lewat jln pintas j! yuk kebelakang sekolah…”.
All: jalan berjinjit2 panjat tembok belakang sekolah
PRIIIIIIIIIIIT!!!!!!
Satpam: “hei! Kaliyan tuyul2 pade mw kemana hah?! Telat lagi ya!!!”.
Hizu:”Alamaaak, ketauan deh!”.
Guru BK: *timang2 tonkat Kasti*. “Ayo kaliyan bertiga lari keliling Lapangan sepakbola sekolah LIMA KALI!!!”.
DIKELAS
Zero: “Ni anak2 kemana sih? Pelajaran pertama dah mw habis blm nongol jg, padahal td dah q bangunin subuh2 byar gak telat mulu’…”.
Sensei: “Baiklah anak2 pelajaran matematika pagi ini kita akhiri sampai disini, jangan lupa kerjakan soal hal. 20-30 ya?”.
All:*Sighs*. Tak berani membantah pak Chiaki guru paling killer disekolah ini
Zero:”gue ke kantin dulu ah! Mrk pasti pada nongkrong disana deh!”.
Saat melewati kamar mandi cowok, muncullah tiga orang yg dr td dicari Zero.
Zero:”nah! Tu diya,kaliyan dr mana j sih?”.
Hizu:”basmi kutu! Alarm mu gak bunyi apa?!”.
Zero:”Tw ndiri pak Chiaki, tiap ngasih kuis Kalkulator, arloji,hp,laptop pada disita n dimatiin, biyar ngitung jujur dari otak yg terdalam”.
Tsukasa:”kasihan bgt sih lo! Tp qt lg sial jg monster2 itu pd kabur gak tw kenapa, dah gitu ma Suneo disuruh muter lapangan lg”.
Zero:”Tapi kok lama amet! Kan cm muter lapangan lima kali j kan?”.
Karyu:”kita larinya 10 kali sekaliyan buat besok
Zero *LOL*.
Despa berjalan cool menuju kelas 2-Bmenyusuri lorong sekolah yg disambut teriakan histeris Ah! Oh! Ih! Dr tiap siswi yg mereka lewati. *Makhluk paling seksi Mulan Jameela menggema diseluruh sekolah*.
Karyu:”hbs ni sejarah kan? Aduh! Males bgt gwe, pagi2 dah di ninaboboin lagi!”.
Hizu:”mbolos ja yuk! Nongkrong di game center!”.
Tsukasa:”setuju! Sambil nyari 3 cecunguk td”.
Zero:”prens, sadarlah kaliyan, ingatlah masa depan kaliyan kelak..”.
Tiba2 pintu kelas menjeplak terbuka, dan masuklah sesosok makhluk halus nan cantik.
Tsukasa:*whistle* “sapa tu? Guru baru y? bohai bgt oi!”.
Hizaki:”Selamat pagi! Hari ini saya akan menggantikan pak Mitsuhiko karna beliau sedang sakit, perkenalkan nama saya Hizaki, mohon kerjasamanya, ada yg ingin ditanyakan?”.
Hizu:*Ngacung!*,”ngomong2 statusnya apa ni bu?”.
Hizaki:”saya masih single”.
All: bersorak penuh kemenangan
All: mendadak jadi semangat nyimak Revolusi Prancis yg kalau dibaca sendiri bikin bosen itu.
Selesai menjelaskan bu Hizaki memberikan beberapa pertanyaan yg langsung dilalap habis sama Zero,.dan skor soal tertulis pun diraih oleh Zero.
Hizaki:”Wah, Zero hebat! Kau benar2 telah menguasai pelajaran ini”.
Zero: *blushing*
Hizaki:”Pertahankan ya?”. *menyerahkan soal jawaban Zero*.
Hizu,Tsukasa n Karyu:*pouts*
Zero:”Eh, apaan ni?”. *Zero membalik kertas jawaban itu*.
Zero:”Kyaaa, no hp bu Hizaki! Ternyata cinta q terbalaskan jg…*Nyappy*
Tanpa terasa pelajaran pun selesai dan meninggalkan sejuta harapan khususnya bagi Zero..
Zero:”makan yuk!”.
Tsukasa:”Iya, q jg laper bgt nih!”.
Karyu: “Aduh, q kok masing trbayang2 wajah bu Hizaki y?”.
Hizu: “kaliyan duluan j deh! Tar gwe susul, tiba2 perut q mules ni!”. *ngacir ke MCK*
Hizu: *smirks* “cari bu Hizaki aaah..”.
Pak Suneo:”weekend bsk da acara g bu? Kebetulan saya ada tiket double bt nonton Takarazuka”.
Hizaki:”maaf pak, saya tidak bisa”.
Pak Suneo:”Bagaimana kalau minggu depan?”.
Hizaki:”saya sibuk pak, banyak kerjaan…”.
Pak Suneo:”minggu depannya lagi?”.
Hizaki:”maaf, saya akan sibuk terus pak”.
Pak Suneo:”wah, susah juga ya?”. *devil smile*. “Ah, kalau begitu skrg qt makan siang bareng aja yuk?”.
Hizu:”Aaa, ternyata bu Hizaki ada disini, begini bu, saya mau Tanya tg pelajaran td, saya kurang jelas kenapa Ratu Maria Antoniete bs menghabiskan uang Negara sebegitu bsr y bu! Padahal diya kan gadis yg cantik dan baik hati”.
Hizaki:”Oh, mari ikut keruangan saya”.
Pak Suneo: *frowns*
Hizu: *Pouts*
DI KANTOR BU HIZAKI
Hizaki:*laugh*. “trimakasih sudah menolong saya tadi”.
Hizu:”kok ibu bisa tw c?”.
Hizaki:”itu sudah jelas kan? jawabannya ada dibuku catatanmu sendiri nih!”. *menunjuk tulisan dicatatan yg dibawa Hizu.
Hizu: *blushing*. “habis si Suneo tu maksa bgt c, org ibu gak mau..”.
Hizaki:”Maksud mu Pak Takeshi? Kok bisa jd Suneo?”.
Hizu:”monyong nya tu lo bu, mirip bgt ma Suneo di Doraemon.
Hizaki:*laugh* bikin Hizumi makin klepek2 aja
Hizu:”hmm, ibu ada waktu luang gak?”
Hizaki:”ada apa?”.
Hizu:”anu, emm,kalo ibu gak keberatan nanti sore bisa temani minum kopi di café langganan saya? Enak bgt deh bu”.
Hizaki:*smile*, “sebahai tanda terima kasih saya…, boleh!”.
Hizu:”YATTA!!”.
DI CAFE
Hizu dan Hizaki terlihat asyik ngobrol di Antique café. Mrk terlihat akrab satu sama lain seperti sudah saling kenal lama.
Zero, Tsukasa n Karyu: jalan2 dipinggir jalan
Tsukasa:”Eh! Kayak Hizumi tu!”
Zero n Karyu:”mana2?”.
Tsukasa:”Itu tu dibangku pojok ma bu Hizaki! Mesra bgt lg!”.
Karyu:”Sialan! Qt dah kecolongan start nih!”.
Zero:”qt samperin aja yuk!”.
Zero, Tsukasa n Karyu: jalan mengendap2 bersembunyi di balik semak dekat bangku Hizumi.
Hizu:”kalo diluar sekolah aq panggil ibu kak Hizaki ja gmn? Byar lbh nyante gitu, ibu jg ngomomgnya biasa aja, gak usah formal2 gitu”.
Hizaki:”hmm, boleh. Hizaki j jg gak pa2”.
Hizu:”Hizaki”…, *Skip* Eh, ngomong2 nama gt mirip y? udah jodoh kali ya?”.
Hizaki: *blushing*
Hizu: *menggenggam lembut tangan Hizaki*.
All: sibuk dg teropong curiganya
Karyu:”mau ngapain tu Hizu kampret! Pake pegangan tangan segala!”.
Tsukasa:”jangan2 dia mau….”. *jedot2 kepala dipohon*
Karyu:”Oh No!!”. *nangis Bombay mbayangin Hizu n Hiza pake baju pengantin*
Zero:*Melahap semak2 didepannya pe ludes*.
Hizaki:”Eh, kamu kok jd serius bgt..”.
Hizu:” Aq pengen ngomong sesuatu sama kamu…”.
Hizaki:”yaudah, ngomong aja”.
Hizu:”sejak pertama melihat mu, sebenarnya aku…..”.
Hizumi curiga dg suara gemerisik dan rumput yg bergoyang disemak2 dekat bangkunya.
Hizaki:”kenapa Hizu?”.
Hizu:”Eh, enggak. Qt pindah ketaman belakang café ja yuk! Disinibnyak nyamuk2 pengganggu”.
Zero:”Kurang ajar! Qt disamain ma nyamuk Aides Aigepty!!”.
Karyu:”udah ah! Kita buntuti trus”.
TOLELOT-TOLELOT TELOT TOLELELOT! *terdengar alarm arloji yg mirip sama bel penjual Ice cream Wals lewat*.
Tsukasa:”Disaat begini tu cecunguk muncul lagi!”.
Zero:”ah! Sial!! Qt beresin j mrk dL bru urus Hizu”.
Karyu:”padahal baru seru2nya nih!”.
Zero:”Keselamatan penduduk lharus ebih kita utamakan”.
Tsukasa:”Ok! Lagian tmpatnya jg gak jauh dari sini kok!”.
Zero,Karyu,Tsukasa: “HENSHIN!!!”.
Hizu: *kembali menggenggam erat tangan Hizaki*. “Hizaki, aku….”.
TOLELOT-TOLELOT TELOT TOLELELOT!
Hizaki:”oh! apa kamu ada janji sama orang lain?”.
Hizu:”e-enggak kok! Td q slah pasang alarm aja, maksud q bt jam 5 pagi bsk, tapi gara2 nglamun jd q setel jam 5 sore”. *salting*
Hizaki:”jadi,kamu td mau bilang apa?”.
Hizu:”eh, itu.., anu,hmm, aduh! sorry bgt y? tiba2 kebelet ni! q ketoilet bentar ya? Kamu tunggu ja didalam café Ok! Q akan segera kembali..”.
Hizaki:”Hizumi! tarik tangan Hizumi dan menciumnya dg lembut…
“KYAAAAAA!!!”. Semua pengunjung taman berteriak dan lari menyelamatkan diri. Terlihat monster Kantong Semar mencaplok segala benda dan makhluk hidup yg berada disekitarnya, dg cepat seekor Unicorn menyeruduk monster Kantong Semar sampai badannya melesak kedinding pos satpam taman.
Karyu: “Zero bnr2 pengen cpt2 mnghabisi tu monster y!”. tiba-tiba monster Sirih menjeratkan akarnya kekaki Karyu..
R.Karyu: *menebas akar itu dg pedangnya*. “Hah! Awas kau!”.
R.Karyu:”Hyaaah!”. Menyerang monster Sirih sampai lemas tak berdaya.
Tapi tiba2 monster Sirih menyerang Karyu dg akarnya yg berpencar dari segala arah mengikatnya kuat2 sampai Karyu merasa sesak hampir kehabisan napas, pedangnya terjatuh dan Karyu tak bisa menjangkaunya.
R. Karyu: “sial!”.
M.Sirih:”Tunggu saja ajalmu dg tenang disini, ha-ha-haaa..!”.
R.Karyu:”Jangan remehin gue ya!”. Dg jurus telepati menggerakkan pedangnya.
M.Sirih:”Apa?!!”.
Menyerang pedang Karyu yg bergerak sendiri itu dg akar2nya, tapi pedang Karyu sangat gesit dg cepat meliuk2 menebas tiap akar yg menghalanginya, hingga akhirnya memotong akar2 yg mengikat Karyu.
R.Karyu:”Kurang ajar kowe yo!! Pancen ra kodal!...Ok! Yen ngono,rasak no iki!!”. *pasang kuda2 pedangnya*.
R.Karyu: *Auaman Singa* “pedangku metu listrik abange ki, Tampanono jurus Kanjeng Kyai Sengklat!!!”.
M.Sirih:”Adoh Biyooong!!! Makeeeeee…..”. *Pong!*.
R.Tsukasa:”waduh! Keluar jg tu bhs asli Karyu”. *giggles*
Tiba-tiba selusin bom kecil menyerang R.Tsukasa
R. Tsukasa: “wadowW! Kena jurus mercon ni, mana asapnya bau banget lagi!!….”.
M. Pacar Air: *giggles*. “Tu biji2 gue dodol! Bentar lagi lu bakal meleleh kena serpihan biji2 gue”.
R. Tsukasa: “gak bakalan ye!”. Membombardir semut dg tembakan beruntun.
Semut: “kagak mempan la yaw!”. Menyerang R.Tsukasa.
Dan pertarungan baku tembak perkelahian taekwondo kelas dunia plus pun dimulai! Yg akhirnya di menangkan Tsukasa dg jurus punggung membanting sisemut sampai encok, rematik n patah tulang.
R.Tsukasa:*laugh*. “Rasain lu! Ni jurus pamungkas ku!!”. *mengeluarkan meriam super,duper jumbo yg entah dari mana datangnya*.
R.Tsukasa: “Bersiaplah kau!!!”. *Tembak Monster Pacar Air sampai mencuat kelangit menjadi pementasan kembang api raksasa*.
Semut:”Lagi2 siaaal!!!”. *Cling*.
Sementara itu, R.Zero dg penuh amarah menancapkan panah mautnya tepat kemulut sang Kantong Semar sampai meledak berkeping2!
M.Kantong Semar:”Kyaaaa!”. *Duorrr*.
R.Tsukasa: “Berhasil!!! Habis kelahi gini enaknya olahraga ni!”.*musik Senam Kesehatan Jasmani pun bergema*.
R.Tsukasa: “yak! 1-2,1-2,…*menggerak2an badan senam SKJ dg senjata laras panjangnya.
R.Karyu:”ya ampun, kayak gak da kerjaan ja sih! Btw tega bgt Hizumi gak bantuin qt y?”.
R. Tsukasa:”keterlaluan tu anak, dia lbh mentingin cewek drpda qt”.
R.Hizu:”Teman2, kaliyan gak pa2 kan? sorry guwe…”.
R.Zero:”Ngapain lo kesini?! Dah basi tau g?!!”. *mendorong Hizu sampai jatuh terjerembab*.
Musik SKJ berhenti.
R.Karyu:”Zero, kamu gak perlu main kasar gitu kan?”.
R.Zero:”hah! Ini aja blm cukup!! *Slaps*
R. Hizu:*grins*, “Oh, jadi ini mau lo!”. *pukul perut Zero*.
R.Tsukasa:”Oi-oi! Kok jadi rebut sendiri gini sih!”. Bermaksud melerai tp malah kena jotos Hizumi.
R.Tsukasa: “Hei! Lu emang keterlaluan ya?!”. *balas tonjok*.
R.Karyu:”Teman2 tunggu…”. *Kena bogem mentah Tsukasa*.
R.Karyu:”Cih! Gwe kena jg deh! Ni smwa gara2 lo Hizu! Penghianat lo!!”. *Dorong Hizu*.
R. Hizu:”Gue kan dah minta maaf friends”.
R.Zero:”Hah! Alasan ja lo! Byar gwe tebak, lo asyik ma bu Hizaki sementara qt bertarung mati2an disini! Apa itu yg namanya teman hah?!!”. *Menghajar Hizu yg hanya diam saja sampai jatuh tersungkur”.
R.Zero:”Kenapa diam saja! Ayo lawan!!”. *Berlutut mencengkeram Hizu*.
Lama mereka saling diam. Wajah Hizu dan Zero sudah sangat dekat sekarang.
R.Zero:”Kenapa kau diam saja! Jadi apa yg kukatakan td benar hah!!!”. *menguatkan cengkramannya*.
R.Hizu:”maafkan aku Zero…”,
R.Zero:”Kau…”. menyiapkan tinju pamungkasnya, genggaman tanggannya berubah menjadi putih berkilau siap didaratkan kewajah Hizumi.
R. Hizu:*menutup matanya, tersenyum pasrah*,
R. Zero:*Slaps*.
R.Hizu:”Eh!kenapa..”.
R.Zero:*bangkit berjalan menjauh*. “gwe gak minat ma lo! Dah! Pulang ja yuk!! Laper bgt nih!!”.
R.Hizu:”Dasar..”,*smile*
R.Hizu:”makan aja pikiran lo!”. *bangkit berjalan mengikuti Zero*.
R.Tsukasa n R.Karyu:*sighs*.
Tapi tiba2…
TOLELOT-TOLELOT TELOT TOLELELOT!
R. Tsukasa :”Oow, kali ini muncul mawar busuk”.
R. Karyu:” udah, langsung kita potong2 ja skrg”. *membrondong tembakan kearah monster Red Rose itu*.
Red Rose:”Buaha-haa-haaaa!!”. *terdengar suara monster cewe’*.
R. Karyu:”Hah? Gak mempan ya…”.:-[[[
Red Rose:”kaliyan jgn anggap remeh aku ya! Rasakan pembalasanku karma kaliyan telah membunuh tiga teman2 ku!!!”. *balas tembak dg duri beracunnya*.
All: Terpelanting jatuh terkena serangannya.
R. Zero:”monster kali ini lebih kuat dari yg sebelumnya”
R. Tsukasa:” Tetuanya kali!”.
R.Hizu:”kali ini biyar aku yg menghabisinya! Serahkan saja pada ku!!”.
R.Zero:”Hizumi, tunggu!”.
R. Hizu Menyerang Red Rose dg pedang andalannya, namun sang monster lbh gesit dan tangguh bisa mengelak dan bergerak cepat membalas serangan Hizu.
R. Tsukasa n R.Karyu: “Hyaaaa!”. Serangan dua arah yg mereka luncurkan ternyata juga gagal merobohkan sang monster. R. Zero meluncurkan panah peraknya tepat di dada monster itu.
Red Rose:”Kau benar2 tidak sopan, menyerang daerah pribadi wanita…”,
Sesaat tubuh monster itu mengelupas, dia jatuh bersujud, dan perlahan wujudnya berubah menjadi sesosok perempuan yg sudah sangat KM Despa kenal.
R. Karyu:”I-ini tdk mungkin…”.
All: *terpengarah kaget*.
R.Hizu:”Hizaki….”.
Red Rose:”Hu-huu, akhirnya kaliyan tau jg wujud asliku”. *mencabut panah R.Zero dr tubuhnya dan wujudnya pun kembali menjadi monster Red Rose*.
R. Hizu:”apa sbnarnya maksud mu? Mencoba membohongi kami dg cara seperti itu?!”.
Red Rose:”Dasar bodoh! Aku sengaja mengadu domba kaliyan agar lbh mudah untuk menghancurkan kaliyan!”.
R.Hizu:”Apa?!! K-kau…”.*perasaan marah dan kesal bercampur dibenaknya*.
R.Hizu:”aku benar2 tdk hbs berpikir kau melakukan semua ini Hizaki, aku begitu percaya dan mencintaimu…”.
Red Rose:”Itulah kesalahan terbesarmu Hizumi! Tp sayang ternyata rencana ku gagal gara2 kemuliaan hati Unicorn Zero kun…”.
R.Zero:*cool*
Red Rose:” padahal sasaranku sebenarnya Zero kun yg aku rasa paling sulit untuk ikut terlibat dlm perpecahan kaliyan, tp aku sudah tdk peduli skrg, aku saja pun sudah cukup untuk membunuh kaliyan semua!!!”.
Tiba2, ratusan potongan kelopak mawar merah berhamburan berubah menjadi pisau2 kecil yg menghunjam para Despa, hingga para Despa terluka parah.
R. Hizu:”Sial! Kenapa semuanya jd begini!!!”.
R. Hizu bangkit menyerang, tp semua serangan berhasil dimuntahkan kembali oleh Red Rose.Keempat KM Despa bergantian menyerang tapi tetap gagal.
Red Rose: “jadi hanya inikah kemampuan kaliyan?”.
R.Karyu:”Biar gue bombardier dia!”.*menyiapkan meriamnya*.
R.Hizu:”jangan! Biyar gue aja!”.
R.Hizu kembali menyerang Red Rose yg langsung menyambutnya dg puluhan duri beracun, dg penuh luka R.Hizu berhasil mendekati sang monster dan menendang Red Rose sampai terjatuh.
Red Rose:”cih! Kurang ajar kau..”.*menyulap ratusan duri2 menjadi satu pedang hitam*.
“Rasakan ini!”.Dan pertempuran pedang pun tak terhindarkan lagi.
R.Hizu:”Hizaki,kenapa kau membohongiku, apa sebenarnya mau mu..”.
Red Rose:”Tentu saja menghabisi mu dan ketiga teman bodoh mu itu!”.
R.Hizu:”Hah!kau benar2 licik Hizaki, n aku begitu percaya padamu!”.
Red Rose:”Ha-ha! Sebaiknya aku segera membereskan mu lalu dan ketiga teman mu itu!”. *mengeluarkan serbuk beracun*.
_TBC_
---------------------
R.Hizumi: "ARRRG..", muntah darah, jatuh tersungkur tubuhnya serasa tak bisa bergerak.
Red Rose: "Ha-haa-haaaa!, sebentar lagi racun itu akan melumpuhkan seluruh organ tubuh mu, dan perlahan-lahan kau akan mati Rider Hizu!".
R.Hizumi: "Sial!".
Salju turun perlahan dan tiba-tiba bayangan wajah Hizaki terpancar dari wajah Red Rose.
R. Hizumi: "Hi-Hizaki...".
Hizaki: "Hizumi, aku sangat mencintaimu, tapi sepertinya aku hanya membahayakan dan merepotkanmu saja…, maafkan aku Hizumi, kau bisa kembali sembuh bila berhasil membunuh Red Rose, karna itu bunuhlah aku Hizumi…”.
Red Rose:”Haah! Berisik kau!!!”.
R.Tsukasa:”Sepertinya monster itu punya dua kepribadian”.
R. Karyu:”Benar2 menyedihkan, aku bisa merasakan bagaimana perasaan bu Hizaki sekarang ini…”.
R.Hizumi: “Hah! benar-benar merepotkan…”. Berdiri dg gontai menyiapkan pedangnya.
Red Rose:”Rupanya kau keras kepala juga ya!”. Mengeluarkan jurus Seribu kelopak mawar beracunnya.
R. Hizumi:”HYAAAAAAAAAAA…”. Berlari cepat menuju Red Rose.
R. Hizumi:”GOLDEN DRAGON!!!”.Tampak naga emas yg ganas menebas semua kelopak mawar yg berhamburan kearahnya, dan dg cepat membelah tubuh Red Rose menjadi dua.
Red Rose: “GYABOOOOO!!!!”. *duarrrrrr*.
Red Rose meledak, berubah menjadi tumpukan kecil abu hitam dan diatas abu itu tergeletak sekuntum mawar merah, R. Hizu berubah kewujudnya semula diikuti oleh rider yg lain. Hizu mendekati mawar merah itu, seketika tampaklah bayangan wajah Hizaki yg tersenyum manis kepada nya.
Hizaki:”Hizumi, trimakasih karna kau telah menolongku,seandainya saja kita bertemu tidak dalam keadaan seperti ini…, tapi aku sangat senang bisa bertemu dg kaliyan semua, sekarang aku bisa pergi dengan tenang, trimakasih semuanya…. “. *menghilang*.
Hizumi:”Hizaki…”,
Hizumi memungut bunga mawar itu dan bunga itupun perlahan menghilang dari telapak tangannya, Hizumi dkk sejenak mengheningkan cipta, dan perlahan salju pun mulai reda…
Karyu:”Semoga bu Hizaki bahagia di alam sana ya?!”.
Hizumi:”Yeah, ini bisa menjadi satu pelajaran yg berharga bagi kita semua”.
Tsukasa:”Ayo semua kembali semangat! Hari yg cerah dan indah telah menanti kita semua”.
Zero:”Yosh! Sekarang waktunya makan! Hizumi yg traktir ya?”.
Tsukasa n Karyu:”Setujuuu!!”.
Hizumi:”Yadeh! Mumpung gue lagi baik hati ni”.
Semua berjalan beriringan sambil bersenda gurau dg ceria, siap kembali menjaga dan melindungi dunia dari kejahatan, menegakkan kebenaran dan keadilan serta membela yg lemah! Tunggu kisah DespairsRay yg lain ya?!! X33
1 komentar:
muahahahha.....
lucu lucu ^^
hizu sukak tampang aslinya hizumi eh hizaki
1005 otoko nyaa ~~~ XD
Posting Komentar